Selasa, 12 April 2011

Komp.Lembg.Kuangan Perbankan 8


Tugas 2 Komp.Lembaga Keuangan Perbankan

Perhitungan Bunga Tabungan

BAB  I   PENDAHULUAN
Perbankan telah memberikan fasilitas untuk keuntungan calon nasabahnya, terutama bunga. Bang bing bung yoo… Jangan di hitung tahu-tahu kita nanti dapat untung, begitu lah lagunya. Namun, tentunya Bank tidak rugi sesuai dengan tujuannya bank. Setelah bank mendapatkan dana dari nasabah, maka akan disalurkan dalam bentuk kredit tentunya Bank juga memberikan biaya bunga jelas akan menguntungkan Bank. Pendapatan perbankan tersebut tidak semua dimanfaatkan untuk kepentingan bank, tetapi digunakan untuk membayar bunga yang dibebankan dari dana tabungan yang sudah diberikan bank kepada nasabah penabung tersebut yang saya jelaskan di atas.
Dalam menabung calon nasabah / nasabah harus dapat memperhatikan bunga yang dilakukan oleh kebijakan bank tersebut, karena pada dasarnya ada tiga metode perhitungan bunga yang digunakan oleh bank swasta. Berikut adalah pengertian dan contoh perhitungan bunga yang dilakukan oleh bank terhadap dana tabungan nasabah.
BAB II   PEMBAHASAN
Undang-undang perbankan nomor 10 tahun 1998, yang dimaksud dengan tabungan adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat-syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu.  Syarat-syarat penarikan tertentu adalah sesuai dengan perajanjuan yang dibuat antara bank dengan si nasabah penabung. Kemudian dalam hal sarana atau alat penarikan juga tergantung dengan perjanjuan antara keduanya yaitu bank dan penabung.
Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan No.51/KMK.04/2001, yang dimaksud dengan tabungan simpanan pada bank dengan nama apapun, termasuk giro yang penarikannya dilakukan menurut syarat-syarat tertentu yang ditetapkan oleh masing-masing bank. Untuk menarik dana yang terdapat dalam rekening tabungan dapat menggunakan berbagai sarana atau alat penarikan. Adapun beberapa alat penarikan tabungan yang digunakan tergantung bank masing-masing yang ingin menggunakan sarana mereka inginkan. Alat penarikan ini dapat digunakan sendiri-sendiri atau secara bersamaan. Alat-alat yang sering digunakan adalah sebagai berikut :
1)      Buku Tabungan
Buku yang berisi catatan saldo tabungan, penarikan, penyetoran dan pembebanan yang mungkin terjadi. Digunakan pada saat penarikan, langsung mengurangi saldo pada buku tabungan tersebut.
2)      Slip Penarikan
Formulir penarikan dimana nasabah cukup menulis nama, nomor rekening , jumlah uang serta tanda tangan untuk menarik sejumlah uang.
3)      Kwitansi
Bukti penarikan, dikeluarkan oleh bank yang fungsinya sama dengan slip penarikan, di mana tertulis nama penarik, nomor penarik, jumlah uang dan tanda tangan penarik.
4)      Kartu ATM (Automated Teller Machine)
sejeni kartu yang terbuat dari plastic yang dapat digunakan untuk menarik sejumlah yang dari tabungannya, melalui mesin.
Manfaat Tabungan
Beberapa manfaat yang diperoleh dari tabungan pada umumnya antara lain :
·         Manfaat yang diperoleh bagi bank antara lain adalah :
1.            Sebagai salah satu sumber dana bagi bank yang bersangkutan dan dapat digunakan atau sebagai penunjang operasional bank dalam memperoleh keuntungan antar laba.
2.            Sebagai penunjang untuk menarik nasabah dalam rangka menggunkan fasilitas produk-produk lainnya.
3.            Untuk membantu program pemerintah dalam rangka pertumbuhan ekonomi.
4.            Meningkatkan kesadaran bagi masyarakat untuk menyimpan dananya di bank.

·         Manfaat yang diperoleh bagi nasabah antara lain :
1.      Terjamin keamanannya karena dengan menyimpan uang di bank keamanan akan uang terjamin.
2.      Akan mendapatkan bungan dengan menyimpan uang di bank.
3.      Dapat terhindar dari pemakaian uang secara terus-menerus.
4.      Adanya kepastian saat penarikan uang, karena dapat dilakukan setiap saat dimana saja dan tidak dikenakan biaya administrasi dengan fasilitas ATM.

Pengertian Bunga
Menurut The American Heritage DICTIONARY of the English Language : Interest is "A charge for a financial loan, usually a precentage of the amount loaned". (lihat H. Karnaen A. Perwataatmadja, S.E., MPA). Bunga adalah sejumlah uang yang dibayar atau untuk penggunaan modal. Jumlah tersebut misalnya dinyatakan dengan satu tingkat atau prosentase modal yang bersangkut paut dengan itu yang dinamakan suku bunga modal.
Secara umum Rumus perbankan adalah sebagai berikut :
Bunga   =     i % x Harga bunga x Nominal
                                                            365

Metode Perhitungan Bunga
Secara umum ada 3 metode perhitungan bunga tabungan yaitu berdasarkan saldo terendah, saldo rata-rata dan saldo harian. Beberapa bank menerapkan jumlah hari dalam 1 tahun 365 hari, namun ada pula yang menerapkan jumlah hari bunga 360 hari. Beikut penjelesan ;
a.      Metode berdasarkan saldo terendah
Dalam metode ini, bunga dalam satu bulan dihitung berdasarkan saldo terendah dalam bulan tersebutr. Bunga dihitung dengan rumus sebagai berikut :
               Bunga  =   ST x  i  x  t
                                      365

Keterangan  :
ST =  Saldo Terendah
i   =  suku bunga tabungan pertahun
t   =  jumlah hari dalam 1 bulan, 365 hari/tahun

b.      Metode berdasarkan saldo rata-rata
Dalam metode ini, bunga dalam satu bulan dihitung berdasarkan saldo rata-rata dalam bulan berjalan. Saldo rata-rata dihitung berdasarkan jumlah saldo akhir tabungan setiap hari dalam bulan berjalan tersebut.
                       Bunga   =   SRH x i  x  t
                                              365
Keterangan :
SRH  = saldo rata-rata harian
i      = suku bunga tabungan pertahun
t     = jumlah hari dalam bulan berjalan

c.       Metode berdasarkan saldo harian
Pada metode ini bunga dihitung dari saldo harian. Bunga tabungan dalam bulan berjalan dihitung dengan menjumlahkan hasil perhitungan bunga setiap hatinya.
Hal-hal yang perlu diperhatikan :
1.      Sebelum anda menabung, tanyakan metode perhitungan bunga yang diberlakukan oleh bank tersebut
2.      Suku bunga tabungan dapat berubah sewaktu-waktu, karena itu suku bunga ini disebut suku bunga mengambang atau floating rate.
3.      Beberapa bank menetapkan suku bunga tabungan tetap untuk jangka waktu tertentu (fixed rate).
4.      Atas bunga tabungan yang diperoleh akan dikenakan pajak sesuai ketentuan berlaku.

Contoh Kasus
Implementasi dari perhitungan bunga di atas :
Bank ABC, Tabungan Eci Mirnawati
2/3       Setor Tunai                                         Rp.10.000.000
5/3       Pinbuk                                     Rp.  5.000.000
8/3       Pinbuk                                     Rp.  2.000.000
17/3     Ambil Tunai                            Rp.  3.000.000
23/3     Pinbuk Kredit cek x (ZXY      Rp. 8.000.000

Pertanyaan :
a.      Rekap saldo  ?
b.      Saldo awal ¼  ?
c.       Biaya tabungan bulan 3 ?

Jawaban :
Rekap Saldo
2/3       Rp 10.000.000         ®                        Kas                                           Rp 10.000.000
                                                                        Tabungan Eci                          Rp 10.000.000
5/3       Rp 15.000.000         ®                        Giro                                         Rp 15.000.000
                                                                        Tabungan Eci                          Rp 15.000.000
8/3       Rp 13.000.000         ®                        Tabungan Eci                          Rp 2.000.000
                                                                        Deposito K                               Rp 5.000.000

17/3     Rp 10.000.000         ®                        Tabungan Eci                          Rp 10.000.000
                                                                        Kas                                           Rp 10.000.000
23/3     Rp 18.000.000         ®                        R/K pada BI                             Rp 8.000.000
                                                                        Tabungan Eci                          Rp 8.000.000

Perhitungan bunga dengan menggunakan saldo harian 
5 Maret           10% x 5 - 2 x Rp. 10.000.000              =          Rp 8219,2
                                        365
8 Maret           10% x 8 – 5 x Rp. 15.000.000              =          Rp 12.328,8
                                         365
17 Maret         10% x 17 – 8 x Rp. 13.000.000            =          Rp 32.054,8
                                        365
23 Maret         10% x 23 – 17 x Rp. 10.000.000          =          Rp 19.438,
                                        365
31 Maret         10% x 31 – 23 + 1 x Rp. 13.000.000    =          Rp 44.383
                                        365

Saldo Tabungan Akhir Bulan
Total Saldo                  Rp 18.000.000
Total Bunga                 Rp      113.424,8  +
Total STAB                   Rp 18.113.424,8

Perhitungan bunga dengan menggunakan metode Saldo Terendah
Bunga   =   10% x 31 – 2 + 1 x Rp. 10.000.000           =          Rp 82.191,3
                                        360

Saldo Tabungan Akhir Bulan
Total Saldo                  Rp 18.000.000
Total Bunga                 Rp        82.191,3  +
Total STAB                   Rp 18.082,191,3

Perhitungan bunga dengan menggunakan metode Saldo Rata-rata
Perhitungan saldo rata adalah sebagai berikut :
Total Saldo = Rp. 10.000.000 + Rp. 15.000.000 + Rp. 13.000.000 + Rp.    10.000.000 + Rp.     18.000.000
= Rp. 66.000.000

Saldo Rata-rata   =    Rp 66.000.000
                                            5
                            =     Rp 13.200.000

Bunga Saldo Terendah   =      10% x 31 – 2 + 1 x Rp. 13.200.000      =          Rp 108.493,15
                                                                        365

Saldo Tabungan Akhir Bulan
Total Saldo                  Rp 18.000.000
Total Bunga                 Rp     108.493,15  +
Total STAB                   Rp 18.108.493,15


BAB III    PENUTUP
               Simpulan
Kebijakan Bank yang dilakukan dalam pemberian bunga harus di perhatikan, hal ini terbukti dengan saldo yang tercatat dengan menggunakan ketiga metode tersebut menghasilkan nominal yang berbeda-beda. Jika dilihat dari ketiga metode tersebut bunga yang paling besar adalah sebesar Rp. 113.424,8 yang dihitung dengan menggunakan saldo harian dimana bunga dari bunga tersebut adalah sebesar 10%.

DAFTAR PUSTAKA
·         Wibowo, Hendro. “ Bunga Bank Konvesional adalah Riba”. URL : http://hndwibowo.blogspot.com/2008/06/bunga-bank-adalah-riba.html (akses 20 Maret 2011)
·         Rangkuman dari mata kuliah Komputerisasi Lembaga Keuangan di pertemuan ke tiga

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites